Rabu, 20 Juni 2012

RESEP MAKANAN


Resep Bahan Telur Dadar Tempe :





  • 4 butir telur
  • 100 gram tempe, dikukus, ditumbuk halus
  • 3 buah cabai merah, diiris halus
  • 1 tangkai daun seledri, diiris halus
  • 1 batang daun bawang, diiris halus
  • 3 siung bawang putih, dicincang halus
  • 1/2 buah bawang bombay, dicincang halus
  • 3/4 sendok teh garam
  • 1/4 sendok teh merica bubuk
  • 1 sendok teh saus cabai
  • 1 sendok makan margarin untuk menumis
Cara Membuat Telur Dadar Tempe :
  1. Panaskan margarin. Tumis bawang putih dan bawang bombay sampai harum. Angkat dan sisihkan.
  2. Kocok lepas telur. Masukkan tumisan bawang putih, tempe, cabai rawit merah, daun seledri, daun bawang, garam, dan merica bubuk. Aduk rata.
  3. Tambahkan saus cabai. Aduk rata.
  4. Panaskan 1 sendok makan margarin. Masukkan campuran telur. Aduk-aduk sebentar. Tutup. Biarkan sampai matang.




  MARTABAK  


     
Bahan Utama:                                                                                                            
  • 100 gram tepung terigu
  • air matang secukupnya
  • 2 sdm telur kocok lepas (diambil dari telur untuk adonan isi)
  • 1 sdm minyak/margarine cair
  • garam secukupnya
Bahan Isi Martabak :
  • 300 g daging giling
  • 1 batang daun bawang iris, dicampurkan saat menumis daging giling
  • 4 batang daun bawang iris
  • 6 sdm bawang bombay iris
  • 4 bawang putih, haluskan
  • 1 sdt curry powder
  • 6 butir telur
  • merica dan garam secukupnya.

Soto Ayam


Bahan:
1/2 ekor ayam, potong 2
Air untuk merebus
1 sdm garam
5 lbr daun jeruk
2 btg sereh
Bumbu Halus:
7 bh bawang putih
3 bh bawang merah
Jahe
Kunyit
Merica
Garam
Pelengkap:
Soun, siram air panas, tiriskan
taoge, siram air panas, tiriskan
bawang goreng
seledri, iris halus
Cara Membuat:
§  Didihkan air dalam panci, beri garam, masukkan ayam, bersama dengan daun jeruk dan sereh, rebus hingga matang. Angkat ayam, goreng sebentar, suwir-suwir.
§  Panaskan sedikit minyak goreng, tumis bumbu halus hingga harum dan berbutir-butir, masukkan kedalam kaldu yg mendidih, kecilkan api masak sampai kaldu sedikit menyusut
§  Penyajian: dalam mangkuk, taruh soun, taoge. Tuangi kuah soto panas-panas. Sajikan dengan bawang goreng, seledri, sambal cabe rawit merah, perkedel kentang kornet dan sate telur puyuh..


Perkedel Kentang Kornet


Bahan:
1kg kentang
1/2 kaleng kornet
bawang goreng
seledri, iris halus
1 btr telur, kocok -utk pencelup
Bumbu:
Merica bubuk
Pala bubuk
Garam
1 btr telur
Cara Membuat:
§  Bagi kentang menjadi 2 bagian sama banyak, kukus 1/2kg kentang yg telah dipotong2 – haluskan, 1/2kg sisanya dipotong2 dan goreng hingga matang – haluskan
§  Campur kentang kukus halus, kentang goreng halus dan kornet aduk rata
§  Kocok bumbu: merica, pala, garam, telur + seledri & bawang goreng sampai tercampur rata, masukkan ke dalam adonan kentang kornet, aduk rata
§  Bentuk adonan perkedel dg ukuran sesuai selera
§  Panaskan minyak agak banyak, celupkan perkedel ke dalam telur yg sudah dikocok, goreng hingga cokelat keemasan





Bahan :
1 bungkus Mie Telor *MERK ATOM BULAN, itu is the best taste
2 butir telor ayam
10 butir Bakso Ikan *iris-iris*
10 ekor Udang Kupas
Caisim/ Sawi Hijau secukupnya
Toge yg besar2 itu

Bumbu:
5 Siung Bawang Putih, keprek
Kecap Asin
Kecap Manis
Merica bubuk
Garam
Gula

Cara Membuat :
§  Rebus Mie Telor, dikasih sedikit minyak didalamnya, tiriskan..aduk2 pake sumpit agar tdk menggumpal
§  Siapkan Wajan dg minyak goreng (minyaknya agak banyak dikit yah) Tumis bawang putih, masukkan telor, aduk2, masukkan bakso, udang, Sayuran, kmd lgs masukkan Mie dan beri kecap manis, dan asin, …aduk rata…beri bumbu..garam, merica, gula..aduk rata…taraaaaaaaaaaa jadi deh…




GPRS HP CINA


 setting gprs dan mms hp cina dan samsung (pake sms)






Buat yang pake hp cina
INDOSAT
·         Setting GPRS
Ketik GPRS(spasi)SE(spasi)K310i kirim ke 3000
·         Setting MMS
Ketik MMS(spasi)SE(spasi)K310i kirim ke 3000
XL
·         Setting GPRS
Ketik GPRS(spasi)SE(spasi)K310i kirim ke 9667
·         Setting MMS
Ketik MMS(spasi)SE(spasi)K310i kirim ke 9667





Buat yang pake hp SAMSUNG
INDOSAT
·         Setting GPRS
Ketik GPRS(spasi)NOKIA(spasi)6600 kirim ke 3000
·         Setting MMS
Ketik MMS(spasi)NOKIA(spasi)6600 kirim ke 3000
XL
·         Setting GPRS
Ketik GPRS(spasi)NOKIA(spasi)6600 kirim ke 9667
·         Setting MMS
Ketik MMS(spasi)NOKIA(spasi)6600 kirim ke 9667





YUUUK GUYS ,,, YOU CAN DO IT !!!

MAKALAH


MAKALAH

PEMAHAMAN MENGENAI BAHAYA
PENYALAHGUNAAN NAPZA


Disusun dalam Rangka Menyelesaikan Tugas Bahasa Indonesia

Pengampu : Ahmad Hudlroh, S.Ag




:Disusun Oleh


         Khalimatus  Sya’diyah                                      

       Puput Fitriana andayani           

                     Dedi Purnomo       

   Kelas          : XI   

Jurusan      : IPA                       



MADRASAH ALIYAH DARUL ULUM PURWOGONDO JEPARA

2012





KATA PENGANTAR


Atas berkat rahmat Allah SWT,penulis menyusun sebuah makalah ini sehingga tulisan ini dapat hadir.
Maksud penulis menulis hal ini agar kita mengetahui bahaya penyalahgunaan NAPZA.
Tulisan ini semoga akan berguna bagi para pembacanya atau masyarakat luas, karena ini bukan hanya sekedar menulis tetapi juga merupakan hasil  observasi dan literatur-literatur dari beberapa kajian yang di dapatkan penulis. Oleh sebab itu tulisan penulisan ini merupakan hal yang termasuk data akurat dan dapat dipertanggung  jawabkan serta objektif.
Terimakasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan sumbangan pikiran, terutama guru-guru pembimbing dalam menulis tulisan ini.
Akhir kata, tiada gading yang tak retak, demikian pula dengan tulisan ini, masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik kami nantikan demi kesempurnaan tulisan ini.
Semoga tulisan ini bermanfaat.

Jepara, Maret 2012
Penulis

Khalimatus Sya’diyah
Puput Fitriana Handayani
Dedi Purnomo




 i




DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................             i
DAFTAR ISI.................................................................................             ii
BAGIAN I PENDAHULUAN......................................................             1
A.     Latar Belakang.........................................................             1
B.     Rumusan Masalah.....................................................             2
C.    Tujuan Penulisan........................................................             2
D.     Metode Penulisan.....................................................             2
E.     Sistematika Penulisan................................................              3
BAGIAN II KAJIAN TEORI......................................................              4
BAGIAN III PEMBAHASAN.....................................................              5
BAGIAN IV PENUTUP................................................................            11
A.    Simpulan...................................................................            11
B.     Saran........................................................................            12       
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................            13
   LAMPIRAN...................................................................................           14





ii





BAB I
PENDAHULUAN

A.       Latar Belakang

Napza merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif.  Istilah lainnya adalah “narkoba”.
Pada intinya istilah napza sama dengan istilah narkoba, karena keduanya merujuk pada tiga jenis zat yang sama. Tidak asing bagi kita kedua istilah tersebut dan disekitar kita terdapat banyak penyalahgunaan narkoba.
Zaman sekarang, banyak masalah yang kita jumpai, karena semakin modern kehidupan seseorang. Masyarakat modern cenderung menginginkan hal-hal yang serba praktis, maka ketika mereka mendapatkan masalah, mereka menginginkan masalah tersebut segera selesai. Mereka cenderung melarikan diri dari masalah, dengan cara  mengkonsumsi narkoba, merokok, menjadi alkoholik (peminum alkohol), dan penyimpangan yang lainnya.
Korban yang paling terkena imbas dari modernisasi ini adalah kalangan remaja, karena emosinya masih labil dan faktor lainnya.
Dampak yang terparah dari napza ialah kematian. Maka, mari kita  pahami tentang bahaya penyalahgunaan narkoba sejak dini.




 1



B.     Rumusan Masalah

1.    Apa itu napza dan apa jenis-jenisnya?
2.             Mengapa terjadi penyalahgunaan napza dan       bagaimana dampaknya?
3.    Bagaimana cara pencegahan serta penyembuhannya?

C.    Tujuan Penulisan

Tulisan ini bertujuan untuk menambah wawasan para pembaca agar dapat mengetahui:
1.    Pengertian dan jenis-jenis napza.
2.             Penyebab penyalahgunakan narkoba dan dampak     yang ditimbulkan.
3.    Cara pencegahan serta penyembuhannya.

D.    Metode Penulisan

 Makalah ini ditulis dengan pengumpulan data dari berbagai sumber yang dilakukan dengan teknik perpustakaan (librarien reseach) dan observasi.



 2






E.     Sistematika Penulisan

Judul
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab I                Pendahuluan
A.    Latar Belakang Masalah
B.     Rumusan Masalah
C.     Tujuan Penulisan
D.    Metode Penulisan
E.     Sistematika Penulisan
Bab II       Kajian Teori
Bab III      Pembahasan
Bab IV      Penutup
A.      Kesimpulan
B.       Saran
Daftar Pustaka
Lampiran



 3


  
BAB II
KAJIAN TEORI





1)”...Napza merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif...”
Menurut UU No. 22/1997
2)”...Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman yang dapat menyebabkan penurunan kesadaran, dan dapat menimbulkan ketergantungan...”
Menurut UU No. 22 tahun 1997
3)“Psikotropika adalah zat atau obat, baik alamiah maupun sintetis dan bukan narkotika, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan pada aktivitas mental dan perilaku.”
Menurut UU No. 5 tahun 1997
4)”...Psikotropika dalam dunia kedokteran digunakan
untuk mengobati gangguan jiwa...”
Menurut UU NO.22 tahun 1997
5)“...Zat adiktif adalah zat atau bahan lain bukan narkotika dan psikotropika yang dapat mengakibatkan adiksi (kecanduan)...”







BAB III
PEMBAHASAN


1.   Pengertian  Napza
                       
Napza merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif. Istilah ini diperkenalkan oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Pada intinya istilah napza sama dengan istilah narkoba, Karena keduanya merujuk pada tiga jenis zat yang sama.
Menurut pakar kesehatan, narkoba sebenarnya adalah senyawa-senyawa psikotropika yang biasa dipakai untuk membius pasien saat hendak dioperasi atau obat-obatan untuk penyakit tertentu,tetapi persepsi itu disalahartikan.

2.   Macam-Macam Napza

1)   Narkotika

Menurut UU No. 22/1997
1)”...Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman yang dapat menyebabkan penurunan kesadaran, dan dapat menimbulkan ketergantungan...”


 5





a.    Macam-Macam Narkotika antara lain:

·          Ganja
Ganja (Cannabis sativa syn atau Cannabis indica) adalah mengandung zat narkotika.
Pada bijinya terdapat tetrahidrokanabinol (THCtetra-hydro-cannabinol) membuat pemakainya mengalami euforia (rasa senang yang berkepanjangan tanpa sebab). Tanaman ganja biasanya dibuat menjadi rokok mariyuana.

·          Hasis
Hasis adalah tanaman serupa ganja yang tumbuh di Amerika Latin dan Eropa. Penyalahgunaannya dengan menyuling daun hasis untuk diambil sarinya atau dibakar.

·          Koka
Koka adalah tanaman dalam famili Erythroxylaceae, tumbuhan asli di Amerika Selatan ini mirip pohon kopi. Koka biasanya dipasarkan dengan bentuk serbuk putih, sehingga disebut salju putih (snow).

·          Opium
Opium adalah getah yang diperoleh dari buah candu (Papaver somniferum L atau P. paeoniflorum) yang belum matang. Opium merupakan tanaman semusim dan khusus dibudidayakan di pegunungan kawasan subtropis. Bunga opium sangat indah hingga dijadikan tanaman hias. Buah opium berupa bulatan sebesar bola pingpong bewarna hijau.



6




Buah opium yang dilukai dengan pisau akan mengeluarkan getah, kemudian dikeringkan menjadi opium mentah. Opium mentah ini, bisa diproses hingga menjadi opium siap konsumsi, kalau ini diekstrak lagi, menjadi morfin. Kalau morfin yang diekstrak lagi, menjadi heroin kemudian menjadi sabu.




2)   Psikotropika

Menurut UU No. 22 tahun 1997
1)“Psikotropika adalah zat atau obat, baik alamiah maupun sintetis dan bukan narkotika, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan pada aktivitas mental dan perilaku.”
Menurut UU No. 5 tahun 1997
1)”...Psikotropika dalam dunia kedokteran digunakan
untuk mengobati gangguan jiwa...”

a.  Macam-macam psikotropika antara lain :

Sedatin (Pil BK), Rohypnol, Magadon, Valium, Ekstasi, LSD (Lycergic Syntetic Diethylamide) dan sebagainya.

3)  Zat Adiktif

Menurut UU NO.22 tahun 1997
1)“...Zat adiktif adalah zat atau bahan lain bukan narkotika dan psikotropika yang dapat mengakibatkan adiksi (kecanduan)...”


7



c.       Kategori bahan adiktif adalah:

·      Alkohol
Alkohol mengandung ethyl etanol, yang menghasilkan efek memabukkan baik dikonsumsi langsung maupun di hirup aromanya. Contoh: lem/perekat, pembersih cat kuku (aceton), dan sebagainya.

·      Rokok
Salah satu kandungan rokok adalah nikotin, yang menyebabkan kecanduan.

·      Zat-zat adiktif lainnya.

3.   Penyebab Penyalahgunakan Narkoba

Penyebab  orang-orang menyalahgunakan narkoba
 ada dua faktor,yaitu:

a)   Faktor internal
Faktor internal merupakan faktor dari dalam diri individu itu sendiri.
Meliputi: keperibadian, intelegensia, usia, dorongan, kenikmatan, rasa ingin tahu, dan jalan pikiran dalam memecahkan persoalan, butuh akan cinta dan perhatian.

b)   Faktor eksternal
Faktor eksternal merupakan faktor dari luar
diri individu atau lingkungan.
 Meliputi: keharmonisan keluarga, pekerjaan, status sosial ekonomi, dan tekanan kelompok.



8



Dampak Setelah Mengkonsumsi Narkoba

Efek yang ditimbulkan terhadap pemakai narkoba, dikelompokkan sebagai berikut:
§  Hallusinasi, yaitu suatu keadaan dimana si pemakai narkotika mengalami “khayalan” akibat dari zat adiktif kategori halusinogen.
§  Euphoria yaitu aktivitas berlebihan karena adanya stimulasi pada sistem saraf,  yang bisa mengakibatkan kerja organ tubuh seperti jantung dan otak bekerja lebih cepat dari biasanya sehingga mengakibatkan seseorang lebih bertenaga untuk sementara waktu, dan cenderung membuat seorang pengguna lebih senang dan gembira untuk sementara waktu.
§  Depresi, efek dari narkoba yang bisa menekan sistem saraf sehingga  menurunkan aktivitas pemakainya, seperti: merasa tenang bahkan bisa membuat pemakai tidur dan tidak sadarkan diri.
§  Adiksi yaitu ketergantungan atau  kecanduan mengonsumsi narkoba yang secara tidak langsung narkoba memutuskan syaraf-syaraf dalam otak.
§  Gangguan-gangguan pada organ dalam seperti:karies(kerusakan gigi) , laringitis, faringitis , bronkitis, emfisema, sesak napas, keguguran, konstipasi(sembelit), gastritis ( radang akut pada lambung), impotensi (kualitas sperma menurun), penyakit demensia alzheimer (pikun lebih dini), dan lain-lain.
§  Coma, yaitu keadaan si pemakai narkotika sampai pada puncaknya yang akhirnya dapat membawa kematian.


9



4.   Cara pencegahan serta penyembuhannya.

Upaya pencegahan yang dapat kita lakukan antara lain:
§  Memperkuat keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang Maha Esa.
§  Jangan mencoba hal-hal yang negatif,seperti: obat-obatan terlarang.
§  Memilih tema dan lingkungan pergaulan yang sehat.
§  Kembangkan wawasan kita agar semakin luas ruang lingkup pengetahuan kita.
§  Belajar berkata tidak kalau mendapat tawaran narkoba atau ajakan yang tidak baik.
§  Lakukan kegiatan-kegiatan positif.
§  Menjalankan pola hidup sehat.
§  Mematuhi hukum atau aturan yang berlaku di negara dan syari’at agama, dan lain-lain.
Langkah-langkah penyembuhan antara lain:
1)   Pertolongan pertama: penderita dimandikan dengan air hangat, minum air putih yang banyak, makan-makannan yang bergizi, dan alihkannya dari obat-obatan terlarang.
2)   Pengobatan adiksi (detoksifikasi) yaitu: proses penghilangan racun (narkoba) dari tubuh.
3)   Pengobatan infeksi akibat pemakaian overdosis terhadap zat-zat adiktif, psikotropika, narkotika.
4)   Rehabilitasi yaitu: penyembuhan dengan cara medis di rumah sakit atau  pusat rehabilitasi atau pengobatan secara spritual di pondok pesantren.



10



 BAB IV      
  PENUTUP


A.    Simpulan
1.    Napza merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif. Istilah lainnya adalah “narkoba”. Secara garis besar napza dibedakan menjadi Narkotika, Psikotropika, Zat adiktif.
2.    penyalahgunaan napza karena faktor internal dan faktor eksternal. Efek yang ditimbulkan adalah Hallusinasi, depresi,  penyakit organ dalam, kematian dan lain-lain.
3.    Upaya pencegahannya antara lain:  meningkatkan keimanan kedapa Tuhan, pola hidup sehat, melakukan hal-hal yang positif dan penyembuhannya antara lain: pertolongan pertama, pengobatan adiksi, pengobatan infeksi, dan rehabilitasi.


11



B.     Saran
         
Hingga kini penyebaran penyalahgunaan narkoba hampir tak bisa dicegah. Mengingat seluruh penduduk dunia dengan mudah mendapat narkoba. Hal ini bisa membuat orang tua, organisasi masyarakat, dan pemerintah khawatir.
Upaya pemberantasan narkoba sudah sering dilakukan, namun masih sedikit kemungkinan untuk menghindarkan narkoba, dari kalangan remaja maupun dewasa. Upaya yang paling efektif untuk mencegah penyalahgunaan narkoba pada remaja adalah pendidikan keluarga.
Pemerintah juga harus mengambil tindakan yang lebih keras terhadap masalah kerusakan bangsa ini, sedangkan  masyarakat harus ikut mematuhi dan melaksanakan peraturan. Kami bertiga sebagai penulis, menyarankan untuk membudayakan malu, contoh: malu pada diri sendiri, Allah SWT ,karena telah melanggar hukum agama tentang larangan mengkonsumsi alkohol atau penyalahgunaan obat-obatan.
 Mari kita katakan “tidak” pada narkoba!



 12
                                          
                                                 

DAFTAR PUSTAKA
Wibowo, Eddy Mungin dkk.2006. Panduan Penulisan Karya lmiah.Seamarag:UNNES PRES.
Padilla,M.J.I.Miaoulisdkk.2005.Human Biology and Healt.Needham:Pearson/Prentise Hall.
Pratiwi,D.A dkk.2006.biologi untuk sma kelas xI.Jakarta:Erlangga.
Widodo.2006.buku ajar bahasa indonesia.Surakarta:Citra Pustaka.
MGMP Bahasa Indonesia.2011.Modul Bahasa Indonesia untuk MA.Kudus:
Tim MGMP Bahasa Indonesia.
MGMP.1997.Sosiologi 1.Surakarta:Setiaji.







 13


  

LAMPIRAN






                       
              Ganja                                                  Koka                                          Ectasy
Opium

Pil koplo
Shabu-shabu
Heroin





Permen mengandung narkotika
Lolipop mengandung narkotika
        


14